NEWWISBLOG: Di dalam berbagai kebudayaan dan kepercayaan terdapat perbedaan mencolok mengenai cara memakamkan seseorang mulai dari upacara, tata cara penguburan, dan cara mengingatnya sebagai manusia yang pernah menjadi bagian dari kehidupan. Bahkan cara memakamkan sekaligus tempat persemayaman jenazah yang tidak biasa pun dapat kita temukan. Berikut 7 pemakaman yang tidak biasa yg berhasil dirangkum newwisblog: 

1. Jembatan Menuju Surga (The Bridge to Paradise)

  
‘Jembatan menuju surga’ demikian suku Indian Xcaret menamakannya, pemakaman tersebut berada di komplek Xcaret Nature and Cultural Park, di Meksiko. Struktur pembangunan makamnya dibuat berdasarkan kalendar Gregoria: pemakaman ini menyimulasikan sebuah bukit dengan tujuh ketinggian yang melambangkan ketujuh nama hari, dan 365 warna yang terdapat dalam makam menandakan 365 sebagai jumlah hari dalam satu tahunnya. Gerbang utamanya memiliki 52 anak tangga yang mewakili jumlah minggu dalam satu tahun. Setiap makamnya berbeda satu sama lain, baik itu desain maupun material pembangunnya, ada salah satu yang menyerupai sebuah bangunan katedral, namun bangunan lainnya adapula yang menyerupai replika sofa, tempat tidur, dan sebagainya. 

2. Neptune Memorial Reef, Pantai Miami, AS. 


Pemakaman Neptune Memorial Reef yang juga dikenal dengan Atlantis memorial Reef, dan atau Atlantis Reef, merupakan salah satu makam yang pertama berada di bawah permukaan laut. Sebuah jenazah yang telah dikremasikan bisa di makamkan di tempat ini. Sebuah tempat yang diresmikan pada tahun 2007, di garis pantai Miami, adalah sebuah tempat di makamkan mereka yang semasa hidupnya mencintai laut. 

3. Makam Gantung China Gunung Wuyi, Provinsi Fujian 


Makam gantung di Cina merupakan salah satu pemakaman kuno yang ditemukan di Asia selain di Filipina, dan Indonesia. Beberapa makam merupakan peti kayu yang dibiarkan berada disebuah ketinggian, baik itu sebuah tebing maupun bukit ataupun goa. Makam gantung ini terletak di Provinsi Sichuan, Gongxian, sebuah pemakam Masyarakat Bo, masyarakat Guyue dari Gunung Harimau Naga dan masyarakat Guyue dari Gunung Wuyi. Di pegunungan Wuyi ditemukan beberapa makam yang telah berusia lebih dari 3.750 tahun. 

4. Pemakaman Mafia (Pemakaman Shirokorechenskoe)


Di era 1990’an, Yekaterinburg dikenal sebagai ibukota kejahatan di Rusia, hal tersebut dikarenakan banyak pemimpin dan anggota mafia yang tinggal di kota tersebut, dan Shirokoreschenko merupakan tempat terakhir mereka bersemayam untuk selamanya. Sebuah makam yang mahal, marmer hitam, dan batu berharga, bahkan laser yang menyinarkan sebuah gambar dan bangunan makam granit yang mewah biasa ditemukan di pemakaman Shirokoreschenko. Dan uniknya setiap makam di atas nisan disebutkan spesialisai jenazah semasa hidupnya, seperti: Ia adalah seorang ahli dalam menggunakan pisau. Pemakaman Mafia 

5. Makam Para Mumi (Le Mummie di Urbania)


La Chiesa dei Morti, atau Gereja Mereka yang Mati, terletak di sebuah kota di Italia, Urbani. Di dalamnya bersemayam mayat-mayat yang telah dimumikan, makam ini dibangun pada tahun 1883. Pemakaman ini terkenal dengan fenomena mumifikasinya. Berdasarkan keterangan para ahli, proses meubah mayat menjadi mumi disebabkan oleh jamur sekitar yang menyerap cairan sehingga mayat menjadi kering seperti telah dimumikan. 

6. Makam Para Wanita Lajang (Cross Bones Graveyard, Winchester, Inggris)


Pemakaman Cross Bone, atau masyarakat setempat menyebutnya dengan Makam Para Wanita Lajang, diakibatkan peristiwa yang terjadi di jaman pertengahan. Pada zaman pertengahan banyak mayat para pramu seks komersial (psk) (dalam bahas setempat, Winchester gees/angsa betina Winchester) yang beroperasi di Kota London dikuburkan di sini. Dipemakaman ini kita akan menemukan banyak pita warna-warni, puisi, bunga, bulu binatang, foto, dan bahkan stocking, yang menghiasi pagar pemakaman. Menurut sejarawan Inggris, John Stow dalam surveinya di Kota London, pada tahun 1603: ”wanita-wanita ini dilarang untuk melakukan ibadah di dalam gereja, hal itu disebabkan karena pekerjaan mereka sebagai psk, dan jenazah mereka pun ditolak untuk dimakamkan di pemakaman kristen, sebelum mereka sempat untuk menghentikan perkerjaannya. Walaupun demikian tempat bagi jenazah mereka telah disediakan, namun letaknya jauh dari jangkauan gereja.” 

7. Pemakaman Pertama Binatang Peliharaan (Cimetiere Des Chiens)


Cimetiere des Chiens, adalah sebuah pemakaman yang dikhususkan untuk anjing serta binatang rumahan lainnya, dan merupakan sebuah pemakaman binatang pertama. Pemakaman ini terletak di Asnières-sur-Seine, sebuah tempat yang ditinggali oleh sebuah komunitas urban di barat laut Kota Paris, Prancis. Pemakaman ini kali pertama dibuka pada tahun 1899, pemakaman ini merupakan sebuah respon terhadap berlakunya hukum bahwa mayat binatang tidak boleh sembarang dibuang, atau dilempar begitu saja ke tempat sampah ataupun ke sungai Seine. Makam yang paling terkenal di Cimetiere des Chiens, adalah milik Rin Tin Tin, seekor anjing yang melegenda melalui dunia perfilman Hollywood.(**) Pemakaman Pertama Binatang Peliharaan 

Sumber: Pakuan, Galih. 2011. uniknya.com